Aku tidak ingin mendengar suara kasar orang-orang yang membenci ku karena aku tau betul hatiku tidak akan merasakan ketenangan jika mendengar cacian dan hinaan orang-orang yang iri kepadaku, itulah sebabnya aku berpura-pura tidak mendengarkan setiap ucapan yang menurutku kasar yang akan merusak suasana hatiku https://www.instagram.com/wendaamaliia/ Rasa sakit pasti ada, kecewa pun ada tapi itu semua tidak akan ada jika aku mampu menutup telingaku untuk tidak mendengar perkataan orang yang akan menjadikan hatiku kecewa Untuk apa aku mendengarkan ucapan kasar mu jika itu akan melukai ku, jika itu akan membuatku berpikir dan membuatku sakit hati https://www.instagram.com/wendaamaliia/ Aku ingin hidup tenang, aku tidak ingin membenci orang-orang yang menghina ku akupun tidak ingin mencari musuh ataupun mencari sahabat atau teman, aku hanya ingin sebatas mengenal orang-orang agar tidak ada yang membenci ku, karena awal dari kebencian seseorang adalah iri, dan rasa iri itu akan muncul ketika
ALLAH TARIK REZEKIMU JIKA KAMU MAKIN HARI MAKAN MENANAM SIFAT IRI DAN DENGKI TERHADAP APA YANG DIMILIKI ORANG LAIN NAMUN KAMU TIDAK MAMPU JUGA MEMILIKINYA
Allah telah merencanakan sebaik-baiknya untuk hamba-hambanya di dunia ini,
namun kadang kala kamu sebagai manusia tidak menyadari hal itu, bahkan kamu tak
pernah merasa bersyukur atas nikmat yang telah Allah berikan untuk mu
Kamu bahkan sangat membenci orang-orang yang sukses meraih hal yang juga
ingin kamu raih, tapi kamu bedah dari mereka, mereka dapat meraih kesuksesan
karena niat mereka baik, karena usaha mereka tulus, karena mereka bekerja keras
Sedang kamu hanya sibuk dengan keirianmu kepada mereka, berdiam diri tanpa
tindakan, bahkan niat-niatmupun sangat kotor, dengan melakukan hal-hal yang
semetinya tidak di lakukan demi mendapatkan apa yang kamu inginkan
Ingat bahwa kesuksesan datangnya dari Allah, bukan dari ciptaannya, kamu
hanya bisa berdo’a dan berusaha bekerja keras untuk meraihnya
Namun apa yang telah kamu lakukan, coba renungkan didalam isi hatimu apa
yang telah kamu tanamkan, apa yang telah kamu bentuk di hatimu itu
Sebuah kebencian, iri dan dengki yang akan merusak kehidupanmu, merusak
ahlakmu jika ahlakmu telah rusak maka akan susah kamu mengingat Allah, jika
kamu tidak mengingat Allah lantas kehidupan yang bahagia, kesuksesan yang kamu
inginkan akan datang dari mana
Karena semua yang telah ada di dunia ini datangnya dari Allah, Allah yang
menentukan hamba-hambanya yang Dia hendaki
Allah pulahlah yang memberikan apa yang kamu butuhkan di dunia ini, maka
itu rubah pola pikirmu, rubah sakapmu, rubah isi hatimu, lakukanlah sesuai
perinta Allah, dan tetaplah beribadah karena Allah mudah membalikkan hati
hamba-hambanya
Kadang kala kamu sudah memulai melakukan hal-hal baik namun setan-setan akan
menggodamu, akan terus mengasutmu agar kamu kembali membenci orang-orang yang
menurutmu telah menjadi pesaingmu
Maka itu kamu harus benar-benar tulus beribadah jika kamu memang
benar-benar ingin seperti mereka yang telah meraih kesuksesan mereka
Jangan biarkan hatimu di penuhi keirian karena itu akan menarik semua
rezeki-rezekimu karena Allah memilih hambanya yang Ia hendaki, Allah Maha tahu
sedang kamu tidak
Jika kamu masih tetap dengan kedengkianmu, maka jangan harap kamu akan
mendapatkan rezeki-rezeki dari Allah, maka jangan kamu berharap akan
mendapatkan kesuksesan di dunia ini
Itu malah membuat terlihat hina dihadapan Allah karena sifatmu yang
demikian itu, malah akan membuat kamu semakin sengsara dalam menjalani hidupmu
di dunia dan akan berdampak pada kehidupan akhiratmu nanti
Apakah kamu ingin sengsara di dunia dan ketika kembali ke pada sang
pencipta masih merasa sengsara pula, maka itu pilihlah hidup yang baik di mata
Allah walaupun sederhana namun mendapat ridho Allah, di bandingkan dengan kehidupan
yang di raih dengan hal-hal yang dilarang Allah, itu sama saja kamu telah
membangun neraka di akhirat nanti
Sebab itu mari perbaiki diri, mengikhlaskan apa yang terjadi pada kehidupan
duniamu, dan mencoba berusaha kerja keras di sertai do’a-do’a yang tulus karena
Allah, do’a-do’a yang dijabah itu ialah do’a-do’a yang benar-benar tulus dari
hati untuk meminta kepada Allah, bukan do’a yang hanya sekedar berdo’a saja
Memang tidak mudah mengubah diri menjadi lebih baik, tapi jika sudah ada
niat yang baik maka yakinlah hal yang menurutmu tidak mungkinpun akan menjadi
mungkin, itulah sebabnya kamu harus berada di jalan Allah, jalan yang benar
Comments
Post a Comment